Kehadiran Bhakti Kencana University (BKU) dalam forum ini mencerminkan komitmen institusi sebagai perguruan tinggi yang mendukung program pemberdayaan masyarakat secara berkelanjutan serta mendorong perubahan sosial di tingkat nasional.
Rakornas ini mempertemukan para pemimpin perguruan tinggi dari seluruh Indonesia, baik negeri maupun swasta, bersama perwakilan dari Kantor Staf Presiden, kementerian terkait, serta berbagai pejabat publik nasional. Kegiatan ini bertujuan memperkuat sinergi lintas sektor dalam menciptakan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.
Ketua Forum Rektor Indonesia, Prof. Dr. Nurhasan, M.Kes, menekankan pentingnya kolaborasi antarperguruan tinggi dalam upaya pengentasan kemiskinan. Sementara itu, Ketua Majelis Rektor PTN Indonesia, Prof. Dr. Ir. Eduart Wolok, ST, MT, mendorong penguatan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik serta pembentukan forum pemberdayaan masyarakat berbasis potensi lokal.
Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Prof. Dr. Fauzan, M.Pd, dalam sambutannya menyampaikan bahwa perguruan tinggi harus menjadi katalisator perubahan sosial melalui pendidikan, riset, dan pengabdian kepada masyarakat. Ia menegaskan bahwa sinergi antarpihak sangat penting untuk mempercepat pencapaian tujuan pembangunan nasional.
Bhakti Kencana University menyambut baik seluruh agenda yang diusung dan menyatakan kesiapan untuk mendukung implementasi KKN Tematik, pengembangan kerja sama lintas sektor, serta penerapan inovasi pengabdian masyarakat berbasis kebutuhan dan potensi lokal. BKU berkomitmen untuk terus berperan aktif dalam mendukung pembangunan sumber daya manusia dan pemberdayaan masyarakat di Indonesia.
Comments are closed