Universitas Bhakti Kencana Terima Kunjungan Studi Banding UBHI Terkait Penguatan OSCE dan CBT

Bandung, 25 November 2025 — Universitas Bhakti Kencana (UBK) menerima kunjungan studi banding dari Universitas Bhakti Husada Indonesia (UBHI) dalam rangka penguatan pelaksanaan Objective Structured Clinical Examination (OSCE) serta integrasi Computer Based Test (CBT) dalam evaluasi kompetensi mahasiswa bidang kesehatan. Kegiatan ini berlangsung di Ruang Rapat Universitas Bhakti Kencana dalam suasana hangat, interaktif, dan penuh semangat kolaborasi.

Rombongan UBHI dipimpin oleh Ns. Kasmad, S.Kep., M.Kep., bersama tim akademik dan pelaksana OSCE. Kehadiran rombongan disambut oleh pimpinan Universitas Bhakti Kencana, di antaranya Hj. Sri Mulyati Rahayu, S.Kp., M.Kes., selaku Wakil Rektor II Bidang Sumber Daya, Direktur Sekretariat Perencanaan Strategis, Wakil Dekan, Sekretaris Rektor, Ketua Program Studi S1 Keperawatan, Kepala Divisi UKOM (CBT & OSCE), serta dosen dan staf pendukung. Kehadiran seluruh unsur pimpinan ini menegaskan komitmen UBK dalam meningkatkan mutu pendidikan dan standar evaluasi kompetensi mahasiswa.

Dalam sambutannya, Wakil Rektor II Universitas Bhakti Kencana menekankan pentingnya OSCE dan CBT sebagai instrumen utama dalam menjamin kualitas serta kompetensi lulusan tenaga kesehatan. Sementara itu, pimpinan rombongan UBHI, Ns. Kasmad, S.Kep., M.Kep., menyampaikan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk mempelajari praktik terbaik pelaksanaan OSCE dan CBT di UBK sebagai referensi dalam pengembangan sistem uji kompetensi di UBHI, sekaligus membuka peluang kerja sama di bidang akademik dan pengembangan institusi

Kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan mengenai alur pelaksanaan OSCE, penyusunan station, mekanisme penilaian, integrasi CBT, serta pengelolaan sumber daya pendukung. Diskusi berlangsung secara aktif dan konstruktif, ditandai dengan berbagai pertanyaan dan berbagi pengalaman antar kedua institusi terkait pelaksanaan evaluasi kompetensi mahasiswa.

Selain pembahasan teknis pelaksanaan OSCE, pertemuan ini juga menjadi forum pertukaran gagasan mengenai inovasi pembelajaran, penguatan manajemen pelaksanaan ujian, serta peningkatan keterampilan praktis mahasiswa. Para peserta sepakat bahwa koordinasi tim penguji, pemanfaatan teknologi, serta dokumentasi yang sistematis merupakan faktor penting dalam menjamin transparansi dan akurasi penilaian.

Melalui kegiatan studi banding ini, diharapkan terjalin sinergi yang semakin kuat antara Universitas Bhakti Kencana dan Universitas Bhakti Husada Indonesia dalam upaya peningkatan mutu pendidikan tinggi kesehatan, serta menghasilkan lulusan yang kompeten, profesional, dan siap bersaing di dunia kerja.

Tags:

No responses yet

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *